 |
D-Link Baby Camera |
LIHAT gambar diatas. Bentuknya kecil, mungil, lucu dan
cantik. Aku baru pertama kali
mengetahui ada alat modern dan canggih seperti itu. Aku bilang canggih karena
memang sangat bermanfaat membantu dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan aku bilang kemampuan alat itu sangat perlu dan penting untuk kehidupan masa kini. Perlu dan penting? Buat apa?
Perangkat alat diatas itu disebut: D-Link Baby Camera. D-Link Baby Camera DCS 825L itulah alat yang diperkenalkan
saat acara D-Link Community Gathering yang bertempat di Cafe Demang, Jakarta
Pusat pada Sabtu, 31 Mei 2014. Acara yang mengakrabkan para blogger itu dipandu oleh Mira Sahid, hadir pula dari pihak Dlink Indah Sitepu, seorang blogger serta Mbak Indah Julianti blogger senior yang telah menelurkan banyak buku.
Nah dari penjelasan, ternyata sebetulnya D-Link Baby Camera sudah lama beredar di
pasaran luas. Beberapa peserta acara itu mengaku ada yang sudah memakainya. Wah
aku ketinggalan info dong heheee.
Penjelasan tentang D-Link Community |
Ini dia peserta D-Link Community Gathering yang bertempat di Cafe Demang, Jakarta Pusat pada Sabtu, 31 Mei 2014 |
Tapi ga apa-apa, khan sekarang sudah tau alat ini. Bentuknya
seperti yang aku katakan diatas benar-benar fun, cantik, lucu, imut dan aku pikir pasti
anak-anak suka melihatnya. Lalu apa fungsinya?
Nah aku simpulkan setelah mendengar penjelasan dari pihak D-Link
di acara gathering tersebut. Sesuai namanya yakni D-Link Baby Camera tentu bisa ditebak, Kamera Bayi. Lebih jelasnya fungsi dari D-Link Baby Camera adalah terutama sebagai sarana penghubung modern
antara buah hati (bayi) kita dengan diri kita sendiri yang menembus
jarak. Terbayangkan saat kita harus bekerja dan meninggalkan rumah setiap hari
mulai pagi sampai sore (bahkan malam) dan mesti meninggalkan buah hati kita? Kita
tak bisa memperhatikan pertumbuhannya setiap hari dengan lebih banyak porsi waktu.
Tau-tau tanpa terasa anak kita udah gede. Wah rasanya sayang banget melewatkan
momen-momen yang ‘bersejarah’ itu. Dan kita ga mau khan, hanya mengandalkan
pengasuh untuk menemani waktu-waktu berharga buat si kecil dan Ibu?
Dengan lain kata, D-Link Baby Camera adalah perpanjangan
mata, telinga, tangan dan seluruh panca indera kita untuk tetap selalu ‘dekat’
dengan si buah hati. Tentunya tanpa harus meninggalkan tanggungjawab kerja yang
terpisah jarak.
Untuk menunjang fungsinya, D-Link Baby Camera menyediakan
fitur-fitur yang canggih. Fitur-fitur canggih? Ya aku bilang canggih karena
sangat fungsional dan memenuhi kebutuhan seorang Ibu yang ingin mengetahui dan
melepas rasa ingin melihat sang buah hati setiap detiknya! Menuntaskan kasih ibu tanpa halangan jarak dan
waktu. D-Link Baby Camera memberikan solusi untuk Ibu dan buah
hatinya agar selalu bisa berkomunikasi, menghargai setiap detik waktu pertumbuhan sang buah hati. Kasih sayang yang tak boleh dilewatkan. Terbayang gak sih, mengawasi si kecil tanpa peduli dimana pun kita berada
dan jauh jaraknya tanpa mesti duduk disampingnya?
Memantau si buah hati kapan pun anda mau, di manapun anda berada |
Benar-benar hanya dengan D-Link Baby Camera, akan
mengubah
perangkat ponsel kita menjadi serbaguna, namun mudah digunakan untuk memonitor si kecil, hanya
dengan menghubungkan ke kamera nirkabel atau melalui
internet! Keren pastinya. Kasih ibu yang tanpa batas terfasilitasi oleh D-Link Baby Camera. Aku
jadinya terinspirasi jika kasih Ibu
Sepanjang Jalan, maka Kasih D-Link Baby Camera Sepanjang Waktu”… pas banget
khan?
Nah, tak berpanjang lebar lagi, aku mau kasih tau, apa saja fitur-fitur
canggih itu. Namun sebelumnya per saranlu diketahui sarana apa saja yang dibutuhkan untuk
mendukung kinerja D-Link Baby Camera agar dapat berfungsi maksimal. Sarana itu adalah:
1. D-Link Baby Camera
Tentunya seperangkat D-Link Baby Camera dong. Alat inilah
yang kita pasang/ letakkan di posisi kamar sang buah hati. Berfungsi sebagai
pengirim/ perekam gambar. Kita bisa membelinya di toko-toko yang menjual alat
ini. Atau yang paling mudah
kita bisa mengakses via online shop seperti bhinneka[dot]com,
Lazada[dot]co[dot]id dan lain-lain. Kecuali lebih efektif dan efesien
waktu, kita juga bisa cek harga, menyesuaikan bujet/ kantong kita.
Bentuk detailnya dapat dilihat di video ini.
2. Smartphone atau tablet
Kita harus mempunyai perangkat Smartphone atau tablet misalnya android
4.01 dan semacamnya. D-link Baby Camera kompatibel dengan iPhone dan iPad yang
menggunakan iOS 5.1.1 atau higher. Apa guna perangkat tablet atau smartphonenya?
Nah Smartphone atau tablet ini berfungsi sebagai alat monitor anda. Di layar
alat inilah kita bisa melihat aktivitas buah hati dengan segala gerak geriknya.
Satu hal yang menarik saat kita bepergian, D-link Baby Camera tetap bisa
dioperasikan bahkan ketika ada/ tidak ada koneksi internet yang tersedia. Hanya dengan menghubungkan
perangkat mobile kita ke D-link Baby Camera jaringan nirkabel untuk pemantauan lokal
instan. Kita bahkan dapat menghubungkan ke baterai USB eksternal.
Satu lagi kita mesti menginstal aplikasi untuk dapat mengakses
D-link Baby Camera ke smartphone / tablet, yakni dengan men-download
aplikasi My Dlink Baby Camera Monitor. Tenang saja, downloadnya gretongan alias
GRATIS kok heheee. Download saja di Google Play Store atau Apps Store. Aplikasi
Dlink Baby Camera namanya Mydlink Baby
Camera Monitor.
Saya sendiri mencoba menginstal aplikasi ini sangat mudah. Tinggal
mengikuti ‘perintah’ yang tersedia. Gampang dan nggak perlu susah-susah ataupun
cemas ga bisa nginstal. Nampaknya D-link Baby Camera dirancang dan didesain
mudah dioperasikan. Wajar khan, karena konsumennya tentu saja Ibu-ibu yang
kadang Gaptek alias gagap teknologi heheheee. Jadi jangan cemas gak bisa
memasang/ mengoperasikannya. Ini hasil ujicobaku menginstal Dlink Baby Camera di tablet.
 |
Ini uji coba saya instal di tablet, mudah dan gampang kok |
 |
Instal berhasil |
D-Link Baby Camera Bisa
Apa Saja?
Nah setelah bisa memasang dan menginstal D-Link Baby Camera,
kita harus tau dong, apa kemampuan alat ini? Apa yang bisa kita lakukan dengan
alat ini untuk mengapresiasikan ‘kasih sayang’ dengan buah hati? Sebelumnya coba lihat video di bawah ini.
Udah lihat? Tau khan jawabannya? Aku bilang kemampuannya banyak! Fungsi D-Link Baby Camera
membantu secara detail tentang kondisi, situasi buah hati kita di detik
waktu yang kita mau. Misalnya sedang apakah si kecil? Tidur, makan, bermain?
Juga kita bisa melihat ekspresi tertawa, tersenyumnya si kecil saat kita rehat
dari kesibukan kerja kantor. Hebatnya kita dapat memonitor secara detail,
bahkan sampai saat si kecil kedinginan oleh suhu kamar sekalipun!
Aku coba mengurai satu persatu keunggulan dan fungsi apa saja
fitur keunggulan D-Link Baby Camera. Simak yaaa. Pasti anda akan tercengang! Hahaaa
(pinjam istilah dari Cak Lontong)
Memantau kondisi suhu ruangan kamar si kecil. D-Link Baby Camera
mempunyai kemampuan mendeteksi suhu ruangan si kecil
berada. Bisa mengecek si kecil kepanasan atau kedinginan. Hal ini bisa dilihat
di lampu indicator light. Jika nyala lampu berwarna merah berati suhu dalam
ruangan panas. Jika warna lampu biru, berarti suhu ruangan dingin. Darimana
kita dapat mengetahui perubahan suhu udara dalam ruangan? Nah D-Link Baby Camera ini akan mengirim notifikasi langsung
ke gadget di saat terjadi perubahan suhu udara. Canggih yak?
Melihat dalam gelap. Jangan
cemas saat kita kerja sampai malam hari. Lemburan misalnya, dan lampu kamar si
kecil mati karena jam tidur lampu dimatikan. Kita tetap bisa mengawasinya. Kok bisa?
Nah D-Link Baby Camera mengetahui
kebutuhan itu. D-Link Baby Camera dirancang khusus untuk
membuatnya mudah bagi Anda untuk
merawat bayi Anda. Kita bisa mengawasi karena dilengkapi
dengan modus malam, visi menyala secara
otomatis saat hari gelap, sehingga
kita dapat memantau
anak Anda hari atau
malam hari.
Hal ini dimungkinkan
karena dilengkapi Infrared yang dapat mampu melihat dalam keadaan gelap dan memantaunya
langsung dari gadget dengan kualitas gambar yang baik. Kualitas tampilan 720p tajam
gambar HD berkat
megapixel sensor kamera. Oyaaa mode visi malam hari ini akan
hidup otomatis melalui LED inframerah
ketika hari gelap. Sempurna sekali.
Berbicara dengan si kecil.
D-Link Baby Camera memfasilitasi dengan suara dua arah/ Two-Way Audio. Alat ini memungkinkan si Ibu
bisa berbicara dengan si kecil. Jadi ibu bisa menyapa dan berbicara seperti
layaknya berada disampingnya. Si ibu seperti nyata ‘hadir’ di kamar si kecil.
Keren banget ini. Memungkinkan si kecil tiap saat mengenal dan mendengar
suara ibunya, tanpa terlewat. Ini secara psikologis sangat penting untuk membangun komunikasi psikis pada si buah hati.
Memutar lagu kesukaan si kecil. Apa yang akan membuat si kecil nyaman? Salah satunya adalah
memperdengarkannya dengan musik/ lagu. Lagu akan menenangkan si kecil hingga
dapat tertidur. Nah, Dlink Baby
Camera memiliki 5 pilihan lagu yang sesuai dengan psikis si kecil dan
bernuansa menenangkan. Lagu pengantar tidur yang lembut
untuk membantu meringankan bayi agar dapat tidur dengan mudah. Caranya simple saja langsung tekan tombol lagu Lullabies
dari gadget atau tekan langsung pada Dlink Baby Camera. Simple khan?
Mengetahui kondisi si kecil setiap saat. D-Link Baby Camera ini mampu mendeteksi
gerakan dan suara keras seperti menangis. Bahkan dilengkapi kemampuan merekam foto dan
klip video yang dapat kita lihat nantinya. D-Link Baby Camera ini mampu mengirimkan notifikasi
di smartphone/ gadget yang terhubung dengan kamera yang kita pegang. Jadi misalnya saat si kecil menangis,
ngompol, lapar kita akan mengetahuinya melalui notifikasi yang terkirim otomatis. Kembali nuansa kehadiran sang Ibu ‘diterjemahkan’ dengan baik oleh D-Link Baby Camera.
Merekam segala momen si kecil. D-Link Baby Camera ini dilengkapi kemampuan
merekam dengan slot kartu MicroSD / SDHC untuk merekam snapshot dan
video yang dipicu oleh gerakan atau suara. Spesifikasinya 802.11n
Wireless LAN. Video CODEC: H.264, MJPEG. Resolusi HD 1280x720 atau 640x360 dan didukung oleh baterai USB eksternal. Lensa: Focal length: 3,3mm, F2.2, Sensor: VGA 1/4
inch Megapixel serta
Progresif CMOS sensor. Untuk Angle of view: (H) 66.18° (V) 35.9° (D) 76.22°. Hal
ini memungkinkan kamera bisa mengambil gambar dengan jangkauan cukup luas. Fasilitas
canggih itu sangat membantu untuk proses rekaman (record) sehingga kita bisa melihat rekaman kapanpun kita mau. Nah momen ga terlewat
bukan?
Bisa ditempatkan dengan mudah dimana
saja. D-link Baby Camera berbodi kecil dan mungil memungkinkan
mudah untuk ditempatkan di segala posisi kamar kita. Di meja, buffet, lemari,
pojok ataupun sudut ruangan, pokoknya tak memerlukan tempat yang luas. Praktis khan?
Lihat lagi video pengenalan D-Link Baby Camera bikinanku sendiri. Mungkin bisa memperjelas kehandalan DLink Baby Camera heheeee.